bingung aku seketika.
tercari-cari kebenaran diantara hujah dia yang mengkritik,
dan satu pegangan yang telah lama tersemat didalam jiwa.
aku keliru dalam keyakinan yang kian menghakis.
seakan tampak sangat kabur dan samar.
namun, aku bersyukur tatkala masih beroleh semangat penguat diri.
semangat itu sarat dengan rasa percaya pada diri ini yang seadanya.
kini aku semakin pasti.
akanku pelihara kepercayaan dari semangat itu.
terima kasih, wahai semangat :)
No comments:
Post a Comment